Bengkulu, ramaonline.id – Danrem 041/Gamas Brigjen TNI Dr. A. Budi Handoyo, M. Tr. (Han) Laksanakan Peninjauan Ke Koramil 423-06/Enggano Dalam Rangka Penyiapan Sarana dan Prasarana Satgas Pulau Terluar , Selasa (16/5/2023)

Secara administratif Pulau Enggano adalah salah satu pulau terluar Indonesia yang terletak di samudera Hindia dan merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu juga merupakan satu Kecamatan Enggano terdiri dari enam desa yaitu desa Malakoni, Apoho, Meok, Banjar Sari, Kaana dan Kahyapu. Pusat pemerintah berada di Desa Apoho serta memiliki empat pulau yakni pulau Dua, Merbau, Bangkai dan Satu. Keempatnya terletak di sebelah Barat Enggano. Secara geografi Luas Kecamatan Enggano, 400,62 kilometer persegi dan luas daratan 397,18 kilometer persegi. Panjang pantainya 123,23 kilometer dan jarak Pulau Enggano ke Ibukota Provinsi Bengkulu sekitar 156 km atau 90 mil laut.

Danrem 041/Gamas Brigjen TNI Dr. A. Budi Handoyo, M. Tr. (Han) didampingi Adc an. Sertu Reko Marwan melaksanakan kunjungan kerja kewilayah pulau Enggano pada hari ini Selasa tanggal 16 Mei 2023 menggunakan Penerbangan maskapai Susi Air, tepat pada pukul. 12.36 WIB, tiba di Bandara Udara Enggano, Kehadiran Danrem ini di sambut oleh Tripika Kec. Enggano diantaranya Danramil Enggano Mayor Inf Ahmad Yudi beserta Istri, Kapolsek Enggano Akp. Bayu, Camat Enggano, Susanto, MD. S.Pd, beserta perwakilan Kades yaitu Kades Banjar Sari Eeng Supri, Kades Meok Siman, Kepala Bandara Enggano di wakili oleh Wakil Kepala Bandara Sdr. Muklis dan Danposal Peltu Roni Frans.

Setibanya di bandara Danrem transit di ruang Bandara untuk istirahat sejenak sebelum menuju Kantor Camat Enggano, selanjutnya rombongan tiba di Kantor Camat Enggano dan langsung meninjau UMKM ( Usaha Mikro Kerajinan Masyarakat) dilanjutkan ramah tamah di Ruang Kantor Kec. Enggano. Setelah ramah tamah pada pukul. 14.30 WIB, dilaksanakan acara tatap muka bersama Todat, Toga, Tomas dan Instansi pemerintah bertempat di Aula Kantor Camat Enggano, adapun susunan acara sebagai berikut Pembukaan, Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Do’a, Sambutan Camat Enggano, Sambutan sekaligus pengarahan Danrem 041/Gamas dan Penutup.

Acara tatap muka ini dihadiri oleh para tokoh yaitu Tokoh Adat Pabuki/Ketua , Para Kepala Suku atas nama Pak Harun Kaarubi, Kepala Suku Kauno Pak Armaidi, Kepala Suku Kaitora Pak Irhartemius, Kepala Suku Kaahaou M. Zohri, Kepala Suku Kaamay Pak J.Simamora, Kepala Suku Kaaroby Suwaidi, Kepala Suku Kaaruba Pak Abidin. Toko Agama yakni Imam Masjid Meok Edi Hermanto, Imam Masjid Kahyapu lsmail, Imam Masjid desa Kaana Beni Hermanto, Imam Masjid Apoho M. Johri, Bpk Pdt Pasaribu mewakili Gereja Malakoni, Pdt. GPdI desa Banjar Sari Pdr Daud Sakawari. Dari Instansi Pemerintah Sekcam bersama Staf Kecamatan serta Kades jajaran Kec. Enggano juga pihak sekolah yakni SDN 051 BU diwakili oleh Pak Hadiyanto, SDN O53 hadir Kepsek an.Ibu Nur Jakiya, S.Pd, SMPN 17 diwakili oleh pak Zeki Hartanto, SMPN 18 diwakili oleh Pak Sugihardi, SMAN 6 BU di hadiri oleh Kepsek an. Budiman Kauno, Bank BPD cabang Enggano bpk.Yahya dan Basarnas kepulauan Wnggano.

Selanjutnya rangkaian acara adalah kata sambutan yang diawali dengan sambutan Camat Enggano oleh Susanto, S.Pd adapun sambutan nya dibuka dengan kata Yauwaeka !! : artinya Selamat untuk kita semuanya, menjelaskan kepada Danrem bahwa kata Yauwaeka ini merupakan kata penghormatan di Pulau Enggano, selanjutnya ucapan terima kasih dan selamat datang kepada Bpk. Danrem di Kec. Enggano.Begitu juga camat menuturkan bahwa pembangunan di Enggano dilaksanakan langsung menggunakan Dana APBN. Untuk kondisi tranportasi di Pulau Enggano ada 2 pelabuhan yaitu Pelabuhan Kahyapu utk jalur pelayaran dan Jalur Udara di Desa Banjarsari yaitu Bandar Enggano dan saat ini di wilayah kita masih dalam pembangunan jalan dan melanjutkan Pembangunan Pelabuhan di Desa Malakoni.

Dalam kesempatan ini Danrem 041/Gamas melalui sambutan nya menyampaikan beberapa hal dan tetap diawali dengan kata
Yauwaeka ! Serta melanjutkan memperkenalkan diri juga status keluarga begitu juga suka duka yang dialami semenjak kecil bahkan sampai bisa menjadi seorang Jenderal dengan berbagai jabatan yang pernah diemban seperti pernah menjadi Asops Paspamres sehingga sdh banyak pengalaman ke luar negeri. Pada kesempatan yang baik ini secara khusus bagi para guru Danrem menitip pesan agar para guru di sekolah memberi semangat kepada anak murid di sekolah masing – masing bahwa sekalipun pulau terkecil bukanlah halangan bagi kita asal kita memiliki keinginan untuk maju terus beri semangat kepada anak didiknya. Dulu kita dalam keluarga merasa serba kekurangan, tetapi saya bisa juga jadi Jendral untuk itu jangan seksli kali membatasi keinginan anak yg ingin maju, saat ini kemajuan di sini sudah terlihat perkembangan wilayah semua sudah dapat mengakses 4G, untuk itu arahkan anak didik dengan baik agar memiliki pola pikir yang sehat dan baik dimana jika pola pikirmu salah maka hasilnya akan buruk dan keputusanmu akan salah, jika keputusanmu salah maka tindakanmu juga akan salah.

Diera digital saat ini survey membuktikan bahwa orang banyak sibuk di media tapi bergerak bukan ke arah yang lebih baik, karena mereka banyak terkontaminasi berita hoax, apabila kita salah ataupun gagal dalam meraih suatu tujuan kita jangan sekali kali menyalahkan orang lain atau siapapun, tetapi yang tepat cukup dengan melakukan intropeksi diri.Saya lihat Enggano ini kecil tapi belajar untuk meminit yang bagus, biasakan berpikir dan bertindak yang simple saja tidak usah terlalu yang muluk-muluk apa adanya. Ditambahkan Danrem dalam hidup nya hanya 2 hal prinsif yaitu menuntut ilmu karena iman dan mencintai negara karena Iman. Hidup dengan penuh rasa syukur dan menyukuri apa yang ada pada kita agar tercapai kebahagiaan karena indikator kebahagian adalah bila keluarga semua sehat, bila kita pulang kerja istri senyum anak juga senyum riang, hidup itu sederhana saja, dan kebahagiaan itu diciptakan bukan dicari

Untuk lebih terciptanya keakraban dan komunikasi dua arah Danrem mempersilahkan keoada audien yang mau bertanya dan kesempatan pertama bertanya adalah Pak Simamora ketua Suku Kaamay/suku pendatang dengan inti pertanyaan bahwa Enggano ini belum ada tentara perempuan kalo bisa ada perwakilan dari Enggano yang bisa masuk TNI ( Kowad) lalu Danrem memberi jawaban sekaligus membuka wawasan para peserta acara silahkan daftar yang penting memenuhi persyaratan antara lain harus Sehat, Tinggi badan memenuhi, segi akademik, bila itu memenuhi pasti itu jadi catatan, dimana pendaftaran dibuka setiap tahun ada pendaftaran Cata, Caba, Taruna, Sepa, silahkan bila ada yang berminat dan memenuhi syarat maka akan jadi catatan khusus, silahkan mendaftar gratis, tidak ada yang bermain-main dengan proses rekruitmen dan selama saya menjabat Danrem dari Oktober 2021 bila ada yang melanggar aturan ketentuan silahkan laporkan saya, jadi semua harus memenuhi syarat simple.

Dan selalu lah berfikir yang positif, bergerak ke yang lebih baik, jelas Danrem. Diakhir acara dilaksanakan Foto Bersama dan dilanjutkan ramah tamah di kantor Camat Enggano bersama unsur Tripika. Setelah acara tatap muka pada pukul. 17.15 WIB, Danrem 041/Gamas dengan di dampingi oleh unsur Tripika menuju Hotel Berlian desa Kahyapu Kec. Enggano untuk melaksanakan Istirahat. Pada pukul 20.00 Wib Danrem 041/Gamas melaksanakan makan malam di dampingi Danramil Enggano, Pasi intel, Camat Enggano, Kades Desa Khayapu, KBT ( Kelurga Besar TNI ) di Desa Khayapu dan Desa Kaana.

Diakhir kunjungan hari kedua Danrem 041/Gamas di pulau Enggano tidak menyianyiakan waktu yang ada. Dimana setelah serapan pagi melanjutkan beberapa kegiatan yang didampingi oleh Danramil 423-06/Enggano antara lain meninjau Dermaga ASDP KMP Pulo Tello/Kapal Ferry di Pelabuhan Desa Kayahpo, Pelabuhan Kapal perintis Penumpang di Pelabuhan Desa Malakoni. Selanjutkan ke Daerah Wisata Bak Blo Desa Meok. Selesai meninjau lokasi wisata kembali ke Koramil-96/Enggano dalam rangka pengarahan Danrem kepada Anggota Koramil 06-Enggano. Danrem 041/Gamas melaksanakan pengarahan kepada anggota Koramil-06/Enggano bertempat di Ruang Perpustakaan kantor Koramil lama yang dihadiri oleh Danramil 423-06/Enggano, Kapolsek Enggano Akp Bayu, Camat Enggano, Susanto, S.Pd, Danposal Peltu Roni Frans beserta 7 orang anggota Koramil 423-06/Enggano.

Dalam kegiatan pengarahan ini Danrem 041/Gamas menyampaikan beberapa hal diawali dimana Danrem menanyakan kepada anggota sudah berapa lama dinas di Enggano, keluarga tinggal dimana, anaknya berapa dan menanyakan pendidikannya, selanjutnya menyampaikan agar selalu menyayangi keluarga, perhatian dengan keluarga, jangan pernah menyia-nyiakan keluarga, karena anak merupakan buah dari kasih sayang, jadi perlakukan anak dengan baik, arahkan dengan baik sesuai kemampuan jangan memaksakan atau mengekangnya.
Berdinas dengan baik, sedapat mungkin adakan kegiatan bersama dengan masyarakat berikan kegiatan lomba-lomba olah raga yang dapat memberikan efek kesehatan dan dapat menjalin ikatan silahturahmi, ini merupakan bagian tugas Tripika.Begitu juga dilingkungan Anak-anak sekolah juga adakan kegiatan yang positif, seperti lomba lari, puisi, paduan suara antar SD, SMP dan SMA.

Lanjutnya dalam waktu yang tidak lama lagi ada satgas Pulau Terluar dalam hal ini Pulau Enggano, untuk anggota bekerjasama dengan baik, jaga kekompakan baik antara TNI. Polri , Pemerintah dan masyarakat. Dalam kunjungan di hari ke dua ini Danrem lebih spesifik menitik beratkan ke tempat Strategis seperti Pelabuhan penyeberangan Kapal yang ada di wilayah Kec. Enggano sebagai akses untuk mempermudah keluar masuk pulau Enggano dengan meningkatkan jalur transfortasi, tegas Danrem. Kegiatan pada hari pertama dan kedua Mei 2023 berjalan dengan aman, tertib dan lancar.

Turut hadir dalam upacara ini Danrem 041/Gamas Brigjen TNI Dr. A. Budi Handoyo, M. Tr. (Han) , Danramil 423-06/ Enggano Mayor Inf Ahmad Yudi beserta Istri, Kapolsek Enggano Akp. Bayu, Camat Enggano, Susanto, MD. S.Pd, Pasiintel Kodim 0423/BU, Kapten Inf Yudi Triawan, Kades Banjar Sari, Eeng Supri, Kades Meok, Siman, Kepala Bandara Enggano di wakili oleh Wakil Kepala Bandara, Sdr. Muklis , Danposal Peltu Roni Frans serta KBT ( Keluarga Besar TNI ) Desa Khayapu dan Desa Kaana

( Penrem041 )